Ilo-ilo Festival Meluncur, Meneguhkan Gumregah Sembir 2023

Bagelen, mainkankameramu.com – Rasa sumringah dan kelegaan warga Sembir Bugel Bagelen Purworejo turut mewarnai suka cita atas kelancaran selama berlangsungnya agenda Ilo-ilo Festival yang baru pertama kali berlangsung semalam, Minggu, 31/12/2023. Aktivitas yang jatuh di akhir tahun ini tidak saja menjadi perayaan menyambut Tahun Baru 2024 pada umumnya, tetapi juga pemuncak atas persiapan intensif dua pekan sebelumnya ini, dilangsungkan di Ilo-ilo Cafe, yang juga difungsikan sebagai studio Sanggar Seni Isjwara.

Ya, Ilo-ilo Festival mencatatkan sebagai aktivitas seni pertunjukan yang turut mendukung Gumregah Sembir khususnya tahun 2023, menyusul Mulih yang lebih dulu rilis di Sabtu Minggu, 02-03/09/2023 lalu. Beruntung, sebagai venue, Ilo-ilo Cafe memang telah lebih dahulu mempersiapkan fasilitas panggung, yang sekaligus terpadu ketika digunakan sebagai latihan hingga gladi kotor, gladi bersih dan live performance di hari h jam j. Mulih dan Ilo-ilo Festival boleh dibilang saling melengkapi, membantu menancapkan pesan-pesan terkait seni budaya berikutnya di benak para penikmat, pemerhati hingga akademisi.

Ilo-ilo Festival dihadiri oleh pemangku kepentingan, antara lain tingkat kecamatan, tingkat desa, disamping kerumunan penikmat seni pertunjukan yang menikmati sajian hingga kelar tanpa jeda detik-detik count down pergantian tahun secara khusus. Sajian terakhir berupa kethoprak mini yang mengangkat ingatan kita akan kisah Bandung Bondowoso.

Apa saja sajian yang ditampilkan sepanjang durasi Ilo-ilo Festival? Disampaikan oleh Sumarno, Ketua Sanggar Seni Isjwara, bahwa puluhan talent itu menampilkan mini carnival, beragam tarian, sajian musik, shalawatan, seni pencak silat, fashion show dan juga kethoprak mini.

Putut Budi Santosa, art director Ilo-ilo Festival ini, menjelaskan bahwa gagasan awal aktivitas ini adalah sebagai pengisi dua pekan libur akhir tahun dari kegiatan belajar mengajar di sekolah siswa/i Sanggar Seni Isjwara. Tidak menutup kemungkinan untuk digelar lagi tahun berikutnya.

Di era pandemi, Gumregah Sembir 2020 rilis secara virtual pada hari Senin, 09/11/2020 pukul 20.00 WIB. Menyusul tahun berikutnya, karya Gumregah Sembir 2021 yang kemudian rilis secara virtual pada hari Kamis, 21/04/2022, pukul 21.00 WIB melalui Tali Jiwa, Return of Barongan.

 

Kawasan Kampung Budaya Sembir kini menjadi lebih semarak, setidaknya satu semester terakhir, seiring aktivitas kelas seni tari tradisional dan seni pencak silat. Dua paket seni pertunjukan telah tercapai secara nyata, demikian juga tampak tampilan lampu-lampu tiap-tiap malam sebagai penanda sederhana titik-titik Gumregah Sembir terus menerus memantik cahaya ke masa-masa yang akan datang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *